Falcon Esports, organisasi terkemuka dan dihormati di kancah esports Myanmar Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), telah membuat keputusan sulit untuk meluncurkan pemain mereka secara resmi. Dalam pesan yang tulus, organisasi mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam atas waktu yang dihabiskan bersama dan harapan terbaiknya untuk usaha para pemain di masa depan. Menariknya, peristiwa malang ini telah diisyaratkan oleh tim selama Pertandingan MLBB Pria Asia Tenggara ke-32, di mana mereka menyebut turnamen itu sebagai milik mereka. “tarian terakhir”. Alasan spesifik mengapa Falcon Esports berpisah dengan para pemainnya belum terungkap, sehingga penggemar dan komunitas menunggu informasi lebih lanjut.
Falcon Sports membubarkan roster MLBB
Falcon Esports telah membuat pengumuman yang tidak terduga yang mengejutkan para penggemar dan komunitas Mobile Legends. Setelah dua tahun persaingan yang ketat dan momen yang tak terlupakan, Falcon Esports memutuskan untuk meluncurkan para pemain Mobile Legends-nya.
“Terima kasih atas segalanya, Falcons. Sudah dua tahun dan sekarang saatnya untuk mengucapkan selamat tinggal.” Falcon Esports menyatakan dalam pengumuman resmi mereka.
Meskipun durasi asosiasi mereka relatif singkat, ikatan yang terbentuk antara organisasi dan para pemainnya tidak dapat disangkal kuat. Baik para pemain maupun basis penggemar Falcon Esports akan selamanya menghargai kenangan yang dibuat selama periode ini.
Mengapa Falcon Esports merilis roster MLBB-nya?
Dibubarkannya tim Mobile Legends Falcon Esports menimbulkan banyak pertanyaan di masyarakat. Fans bertanya-tanya tentang rencana masa depan organisasi untuk Mobile Legends dan apakah mereka akan membangun kembali daftar mereka atau mengalihkan fokus mereka ke game lain. Namun, Falcon Esports belum mengungkapkan detail spesifik tentang langkah mereka selanjutnya, jadi para penggemar sangat menantikan pengumuman di masa mendatang.
Rilis tak terduga dari para pemain Falcon Esports membuat para penggemar berspekulasi tentang alasan yang mendasari keputusan ini. Menurut laporan Sports Indonesia (ID), Falcon Sports ‘Pyae’Ken“Ko memberikan wawasan tentang betapa sulitnya kehidupan di Myanmar Bootcamp.
“Situasi semakin parah, tidak ada listrik” kata Kenn.
Pemain profesional itu juga menawarkan wawasan tentang diskusi tentang masa depan tim olahraga, mencatat bahwa mereka telah mempertimbangkan masalah tersebut dengan hati-hati. Mengekspresikan sentimennya, pemain menyatakan: “Pada akhirnya, kami memutuskan ini akan menjadi tarian terakhir kami.”
Keputusan meluncurkan pemain Mobile Legends menandai titik balik besar bagi Falcon Esports. Sementara organisasi mungkin berpisah dengan para pemain berbakatnya, ini juga bisa menjadi peluang bagi kedua belah pihak untuk menjelajahi cakrawala baru dan mengejar tantangan baru. Falcon Esports menyampaikan harapan terbaiknya kepada setiap individu, menyoroti harapan bahwa mereka menemukan kesuksesan di jalur apa pun yang mereka pilih.
Adegan Mobile Legends telah mengalami pertumbuhan yang luar biasa dalam beberapa tahun terakhir, dengan banyak tim bersaing di level tertinggi. Kehadiran Falcon Esports di kancah profesional memang selalu dinantikan, dan kepergian mereka dari skena Mobile Legends Bang Bang (MLBB) menyisakan kekosongan yang pasti akan dirasakan oleh para penggemar dan kompetitor. Namun, industri game yang kompetitif itu dinamis dan perubahan adalah bagian yang tak terpisahkan dari sifatnya. Saat Falcon Esports membuka halaman baru, peluang baru mungkin muncul baik untuk organisasi maupun mantan pemainnya.